Infokom DPP PPNI - Upaya penguatan organisasi bagi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) sekaligus menjalankan AD/ART PPNI terus direalisasikan hingga pada Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) PPNI.
Berkaitan itu DPLN PPNI Perwakilan Arab Saudi kembali menggelar Musyawarah Luar Negeri (MUSLN) II di Riyadh, Jumat, (6/12/2024).
Ketua DPP PPNI Harif Fadhillah diwakili Bendahara Umum DPP PPNI Aprisunadi bersama Ketua DPP PPNI Bidang OKK Abdul Rakhmat menghadiri kegiatan agenda 5 tahunan ini.
Turut hadir Abdul Aziz selaku Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, berbagai NGO diantaranya Chief Medical Rumah Sakit Dallah dan organisasi kemasyarakatan lainnya di Riyadh.
Dalam kesempatan tersebut, Aprisunadi menyampaikan bahwa PPNI saat ini tengah bergeliat melakukan kegiatan pengembangan internal dan eksternal dalam meningkatkan kompetensi dan eksistensi Perawat.
“Saat ini DPP PPNI sedang membangun gedung 5 lantai untuk pengembangan kompetensi Perawat” ucapnya.
Disampaikannya ucapan terima kasih kepada Kedutaan Besar RI untuk Arab Saudi yang telah memberikan ruang bagi Perawat Indonesia dalam mengembangkan diri.
Selain itu, kekompakan dan kerja sama antara perwakilan pemerintah dan organisasi profesi merupakan cermin dari aktifnya Perawat dalam melaksanakan program kerja.
“Saya melihat khususnya perwakilan PPNI Timur Tengah selalu terlihat kekompakan terutama perwakilan pemerintah terhadap kegiatan Perawat,” ungkapnya.
Pada kegiatan pembukaan MUSLN tersebut, Dubes Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz menyampaikan bahwa kegiatan berorganisasi merupakan kebutuhan manusia untuk saling mengenal dan menyelesaikan berbagai persoalan secara berkelompok.
“Saya kira organisasi PPNI Arab Saudi ini dapat memberikan dampak bagi pekerja migran kita yang kebanyakan berada di sektor informal,” terangnya.
Abdul Aziz mengatakan bahwa kegiatan promotif dan preventif berupa screening kesehatan harus terus dilakukan dan diperluas tidak hanya di pusat kota Riyadh, melainkan melalui gerakan anggota lain di setiap sudut Arab Saudi.
“Kebetulan Arab Saudi ini luas, sehingga perlu daya dan upaya untuk menjangkau warga negara Indonesia untuk diberikan screening kesehatan atau kegiatan positif lain,” imbuhnya.
Kegiatan MUSLN II DPLN PPNI Arab Saudi kemudian berlanjut pada sidang dan laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2019-2024.
Pada saat akhir kegiatan, Pengurus DPLN PPNI Arab Saudi sepakat untuk memilih secara aklamasi kepada Ade Koswara sebagai Ketua DPLN PPNI Arab Saudi periode 2024-2029.
Dimana pelantikan dilakukan oleh Bendahara Umum DPP PPNI Aprisunadi yang disaksikan oleh seluruh Pengurus DPLN PPNI Arab Saudi. (IM)
Sumber : Humas DPLN PPNI Arab Saudi