Infokom DPP PPNI - Upaya Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk mengevaluasi kinerja maupun aset PPNI pada level Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI kembali direalisasikan.
Untuk itulah Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah diwakili Sekretaris Jenderal DPP PPNI Mustikasari, Bendahara Umum DPP PPNI Aprisunadi, dan Pengurus DPP PPNI lainnya melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) serta audit aset di Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI Jawa Timur.
Kegiatan tersebut berlangsung di Grha DPW PPNI Jawa Timur, Sabtu (7/9/2024), yang dihadiri oleh Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI dari berbagai kabupaten dan kota se-Jawa Timur.
Aprisunadi dalam sambutannya mengatakan bahwa pentingnya proses ini, dikarenakan aset yang terkelola dengan baik akan mendukung kelangsungan program-program organisasi, baik di tingkat wilayah maupun daerah.
Melalui kegiatan ini diharapkannya agar hasil dari audit ini dapat menjadi acuan untuk perbaikan manajemen aset di seluruh wilayah PPNI.
Sementara Prof. Nursalam selaku Ketua DPW PPNI Jawa Timur menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PPNI untuk meningkatkan tata kelola aset secara profesional dan berharap dapat memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan aset, sehingga seluruh program kerja organisasi dapat berjalan dengan lancar dan efektif.
Adapun pelaksanaan Monev dan audit ini mencakup peninjauan aset bergerak maupun aset tidak bergerak yang dimiliki oleh PPNI di Jawa Timur. Tim dari DPP PPNI Pusat bertanggung jawab penuh dalam melakukan evaluasi atas pengelolaan aset yang ada, guna memastikan transparansi, akuntabilitas, dan pemanfaatan yang optimal dari seluruh aset organisasi.
Seluruh pengurus DPD PPNI dari berbagai kabupaten dan kota se-Jawa Timur yang hadir dalam acara tersebut turut memberikan laporan terkait kondisi aset di daerah mereka masing-masing.
Kegiatan proses audit dilakukan secara cermat dan menyeluruh untuk memastikan seluruh aset PPNI tercatat dan digunakan sesuai fungsinya.
Menindaklanjuti hasil Monev ini, DPW PPNI Jawa Timur berencana melakukan Monev serupa di tingkat DPD PPNI kabupaten/kota se-Jawa Timur. Tentunya langkah ini diambil untuk memastikan bahwa pengelolaan aset di semua tingkatan organisasi berjalan sesuai standar yang ditetapkan dan untuk mendorong transparansi yang lebih baik di seluruh wilayah.
Acara Monev dan audit aset ini merupakan bagian dari upaya DPP PPNI dalam meningkatkan kualitas pengelolaan aset organisasi di seluruh Indonesia.
Maka diharapkan dengan evaluasi dan audit yang menyeluruh, PPNI Jawa Timur dapat menjadi contoh dalam pengelolaan aset yang baik, demi menunjang kinerja organisasi yang lebih efektif dan profesional.
Dengan selesainya kegiatan ini, DPW PPNI Jawa Timur akan terus berupaya menjalankan rekomendasi hasil audit, sehingga manajemen aset semakin baik, serta memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh anggota PPNI di wilayah Jawa Timur. (IR)
Sumber : www.dpwppnijatim.org